Pengertian Perfect Modal
Perfect modal adalah modal verb yang diikuti perfect infinitive (have + past participle) untuk membicarakan masa lampau.
modal verb + have + past participle
Modal verb yang dapat digunakan antara lain:
Perfect modal adalah modal verb yang diikuti perfect infinitive (have + past participle) untuk membicarakan masa lampau.
Modal verb yang dapat digunakan antara lain:
-ing form adalah kata yang dibentuk dari bare infinitive dan suffix (akhiran) -ing. -ing form digunakan sebagai present participle dan gerund. Sebagai present participle, -ing form berfungsi sebagai verb atau adjective. Sedangkan sebagai gerund, -ing form berfungsi sebagai noun.
Passive voice dalam simple past tense dibentuk oleh auxiliary verb was/were dan past participle.
Future perfect continuous tense adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk mengungkapkan bahwa suatu aksi akan sudah berlangsung selama sekian lama pada titik waktu tertentu di masa depan.
Verb “hope” digunakan untuk membicarakan bahwa suatu kondisi atau situasi memiliki kemungkinan terjadi di masa depan. Maknanya “to want something to happen or be true and and think that it is possible” (menginginkan sesuatu terjadi atau benar adanya dan berpikir bahwa itu mungkin).
Used to (phrasal modal), would (modal), dan past simple sama-sama dapat digunakan untuk menyatakan aksi yang dilakukan berulang kali di masa lampau (repeated past actions).
Berikut beberapa rumus wh- question (pertanyaan yang dimulai dengan what, where, when, why, which, who, whose, atau how) dengan past continuous tense yang dibentuk dari auxiliary verb “be” (was/were) dan present participle (verb-ing).
Past future perfect continuous tense adalah suatu bentuk kata kerja untuk menyatakan suatu aksi atau situasi imajiner sedang berlangsung pada titik tertentu atau selama periode tertentu di masa lampau. Bentuk kata kerja ini digunakan pada perfect continuous conditional sentence. Mirip dengan conditional sentence type 3 ‘biasa’, namun berbeda di bagian ‘result’ karena tidak menggunakan past future perfect melainkan past future perfect continuous tense (if + past perfect, past future perfect continuous tense).
Mungkin membingungkan bagi non-native speaker untuk menentukan kapan menggunakan “make” dan kapan menggunakan “do”. Secara umum, make digunakan untuk menyatakan kegiatan untuk membuat sesuatu, sedangkan do untuk menyatakan kegiatan yang biasanya tidak menghasilkan objek dengan wujud fisik. Selain itu do juga digunakan untuk membicarakan hal secara umum.